Memuat...
15 December 2025 10:59

Faktor Lingkungan yang Diam-Diam Mempengaruhi Hasil Psikotes

Bagikan artikel

Saat mengikuti psikotes, banyak orang fokus mempersiapkan diri secara mental dan teknis, tetapi sering lupa bahwa lingkungan tempat tes berlangsung juga berpengaruh besar terhadap performa. Faktor-faktor kecil yang tampak sepele dapat memengaruhi konsentrasi, emosi, dan kecepatan berpikir. Inilah yang membuat hasil psikotes seseorang bisa berbeda meski kemampuan dasarnya sama.

Kebisingan dan Gangguan Suara

Salah satu faktor paling umum adalah kebisingan. Suara kendaraan, percakapan keluarga, atau suara televisi dapat mengganggu fokus, terutama saat mengerjakan soal yang membutuhkan konsentrasi tinggi. Gangguan kecil yang muncul berulang-ulang dapat memutus aliran berpikir dan menurunkan akurasi jawaban. Tes yang dilakukan di lingkungan sunyi cenderung memberi hasil yang lebih stabil dan mencerminkan kemampuan sebenarnya.

Kondisi Ruangan dan Kenyamanan Fisik

Lingkungan fisik seperti suhu ruangan, pencahayaan, dan kenyamanan tempat duduk juga berpengaruh pada performa. Ruangan yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat memicu ketidaknyamanan yang mengganggu konsentrasi. Pencahayaan yang kurang baik membuat mata cepat lelah, sementara kursi yang tidak ergonomis dapat membuat peserta cepat merasa pegal. Ketidaknyamanan fisik seperti ini berpotensi mempengaruhi kecepatan dan ketelitian.

Koneksi Internet dan Stabilitas Perangkat

Dalam psikotes online, gangguan teknis menjadi faktor eksternal yang sangat berpengaruh. Koneksi internet yang tidak stabil dapat menimbulkan kecemasan tambahan karena takut terputus dari sistem tes. Gangguan ini bisa mengurangi fokus dan membuat peserta terburu-buru menjawab. Performa bisa menurun bukan karena kurang mampu, tetapi karena terganggu oleh situasi teknis.

Keadaan Emosional akibat Lingkungan

Lingkungan yang tidak kondusif dapat memengaruhi suasana hati secara tidak langsung. Misalnya, rumah yang ramai atau suasana yang penuh tekanan dapat membuat peserta lebih mudah cemas atau kehilangan fokus. Psikotes menuntut ketenangan agar peserta dapat berpikir jernih, sehingga lingkungan yang mendukung sangat penting untuk menjaga kestabilan emosi.

Kesimpulan

Lingkungan memiliki peran besar dalam menentukan kualitas pengerjaan psikotes. Mulai dari kebisingan, kenyamanan fisik, hingga stabilitas perangkat, semuanya dapat mempengaruhi kemampuan seseorang dalam menjawab soal. Untuk mendapatkan hasil yang benar-benar mencerminkan kemampuan, peserta disarankan menyiapkan lingkungan yang tenang, nyaman, dan bebas gangguan sebelum mengikuti tes.

Assessment Indonesia adalah biro psikologi resmi yang menjadi pusat asesmen psikologi terpercaya, serta vendor psikotes terbaik di Indonesia.

 

Daftar Pustaka

Donkin, C., Kary, A., & Byrne, M. (2020). Testing at home: The impact of remote environments on cognitive assessment outcomes. Cognitive Research: Principles and Implications, 5(1), 59.

Anderson, J. R., & Prawat, R. S. (2021). Environmental factors affecting online test performance: A review of cognitive and behavioral influences. Frontiers in Psychology, 12, 661234.

Scharber, C., & Pazurek, A. (2022). Self-regulation and performance differences in remote assessments. Education Sciences, 12(3), 173.

Bagikan